Gelang Jingga rehat sejenak bag. 1


Huh………. Sudah lama sekali rasanya sejak saya mulai menulis, ternyata membuat sebuah karya sasra memang sanggat sulit, salah satu hal yang membuat berat ialah rasa malas dan kesibukan kampus yang semakin padat jadwalnya, maklum lah mahasiswa rajin dan berprestasi.
Seorang penulis amatir seperti saya cukup di maklumi saja ya sobat, saya tau kalau banyak kekurangan dalam karya sasra saya yang tidak patut di bilang cerbung ini. Oke kali ini aku akan memberikan sedikit tentang bocoran inspirasi dari cerita Gelang jingga ini.
Dalam membuat cerita gelang jingga kali ini aku akan memberikan sebuah bocoran, kenapa aku memberikan judul tersebut. Makna nya ada dalam kata “jingga” karna aku pernah suka sekali kepada perempuan yang mengenakan pakaian berwarna jingga, jelas warna jingganya tidak cerah. Warnanya agak sedikit buram. Aku suka kepada dia (si cewek) sejak aku melihat dia memakai pakaian jingga, maka dari itu aku pilih warna jingga di bandingkan warna lain, dan ngomong-ngomong tentang gelangnya aku pilih gelang karena gelang adalah aksesoris yang tidak terlalu terlihat namun memberikan image yang baik dan enak di pandang  buat pemakainya. Dan aku ibaratkan dengan hatiku yang tersembunyi rasa cintanya namun tulus dan apa adanya. Namun tidak ada yang bisa aku lakukan buat mendapatkan dia karena dia sudah bahagia dengan orang yang sudah memilikinya, :D (tertawa sampai akhirnya menangis).
Ngomong-ngomong masalah alur cerita nih.. aku butuh kritik dan saran dari kalian para pembaca, syukur-syukur kalo ada pembaca setia.  XD ngarep tingkat nasional hahaha.. silahkan andra kritik habis-habisan tentang tulisan saya komentar yang enak di dengar dan masuk akal ya bro/sist.
Saya juga butuh support dari kalian, kalo ngak ada kalian aku pastikan cerita ini bakal putus di tengah jalan karena support kalian sanggat berarti bagi saya sebagai penulis, entah itu dari kata-kata dengan kata yang indah dan menyentuh sampai ke hatiku, atau komen di di setiap episode tentang episode tersebut mungkin juga share di fb, di twitter, atau copas ceritanya di blog kalian atau berikan tanda plus ke google plus. Dan yang paling manjur adalah dengan doa, saya minta doa dari kalian semua baca terus ceritanya dan terus support saya.

Selamat malam salam hanggat :D

0 Response to "Gelang Jingga rehat sejenak bag. 1"

Posting Komentar

Entri Populer